Masih cukup langka ditulis buku-buku referensi tentang Islamisasi Sains berbasiskan Islamic Worldview. Kehadiran buku ini menemukan momentumnya di tengah dahaga sekaligus semangat dan kreatifitas dunia intelektual untuk memberikan pendidikan sains yang tidak ter-Barat-kan. Bobot ilmiah buku ini terlihat dari 153 referensi yang digunakan, dengan sebagiannya adalah manuskrip abad ke-19. Penulis menyajikan segudang konsep mendasar tentang pentingnya memasukkan Sejarah Sains dalam Pengajaran Sains hari ini sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Islamisasi Sains.
Diperkenalkannya secara mendalam pemikiran sosok otoritatif George Sarton, Bapak Sejarah Sains Dunia abad ke-20 yang sangat jujur dengan fakta ilmiah dan penuh kesungguhan dalam menyusun ulang sejarah kerjasama antar peradaban hingga terhamparkan dengan sangat detail setiap 50 tahun periode aktifitas saintifik, mengantarkan manusia pada cara pandang utuh akan kontribusi setiap peradaban hingga salah satu kesimpulan ilmiah bahwa Dark Age adalah era kegelapan bagi Barat, namun cahaya bagi Timur, khususnya di masa lahirnya peradaban dan kepemimpinan sains Islam.